ERRA FAZIRA – KOLEKSI KLASIK (1998)

PYJAMA UNGGU BANGKU BIRU

Seharian ku tertidur
Atas bangku warna biru
Namun kau masih tak tiba
Menemani ku di sini

Pyjama ku warna ungu
Ku lontarkan ke penjuru
Matahari menembusi
Menyilaukan pandangan ku

* Ku pandang wajah ku di cermin
Ada rindu di mata ku
Ke mana pergi kau kasih
Kian lama ku tersisih

** Kamar bisu bangku biru
Pyjama ku pun cemburu
Ku hempaskan bagasi ku
Menunggu mu kekasih ku

*** Tak sanggup lagi aku
Menunggu bagai batu
Tak daya lagi aku menunggu mu
Menantikan ketibaannya malam
Setia menemui

Ulang * hingga ***

Pyjama ku warna ungu
Ku lontarkan ke penjuru
Matahari menembusi
Menyilaukan pandangan ku

Ulang **

Lagu: Nan
Lirik: Kurnia

ERRA FAZIRA – 2.5 SAYANG! (1996)

GEMILANG

Biarpun mana arah dituju
Mengejar impian
Sinaran gemilang harus bersama mu

Tika kecundang dalam cabaran
Engkaulah sandaran
Engkaulah harapan diri ini mencatur mimpi

* Kering layu
Dedaunan jatuh berguguran dibawanya arus
Akan hilang
Sekiranya dibiarkannya hanyut hingga ke lautan
Sunyi tiada teman

** Sinar gemilang
Didorongi kasih cinta mu
Beriringkan doa kasih
Kaulah sandaran tiap cabaran yang pasti tiba
Kaulah harapan ku

*** Jika gemilang
Perjalanan yang aku tempuh
Ingin disamping mu kasih
Ku umpama bintang
Yang berkelipan menyinar bumi
Kesunyian… di langit sepi

Ulang * hingga ***

Lagu: Johari Teh
Lirik: Johari Teh

ERRA FAZIRA - AKU DAN DIA (1995)

YANG TERINDAH HANYALAH SEMENTARA

Setinggi seluas gunung dan lautan
Sejuta harapan dipertaruhkan
Beronak berliku jalan ku lalui
Selagi berupaya ku teruskan

Alangkah sukarnya memadam bayangan masa silam
Di dalam keberanian terusik jua perasaan
Tidak hentinya memanjangkan doa
Semoga jiwa ini terus tabah

* Sesungguhnya saat yang terindah hanyalah sementara
Yang terpahat dalam diri hanya kenangan dan nestapa

** Tak rela ku turutkan hati
Menyesali apa yang terjadi
Andainya begitu suratan yang tertulis di azali

*** Biarlah walaupun ku sepi
Sedih pedih dikhianati
Aku kan tetap terus mengorak langkah perjalanan ini

Ulang * hingga ***

Beronak berliku jalan ku lalui
Selagi berupaya ku teruskan

ERRA FAZIRA - ERRA FAZIRA (1994)

CINTA ABADI

Meminta
Pada yang ada
Merajuk dan bermanja
Pada yang kasih
Kau bagi ku satu harapan

Di bawah
Rimbun kasih mu
Terukir cita-cita
Warna beribu
Kau harapan ku
Kau segalanya oh...

* Selagi ada
Bintang dan bulan
Selagi mentari
Memberikan sinaran

* Selagi ada
Langit dan bumi
Selagi lautan
Riaknya tak berhenti
Cinta ku abadi

Yang jauh
Hanya di mata
Namun sesaat
Tiada terlupa
Di hati ini... bertahta
Oh sayang

Ulang * dan **

Selagi ada
Bintang dan bulan
Selagi mentari
Memberikan sinaran

*** Cinta ku abadi

Ulang *** sampai habis

ERRA FAZIRA - KINI KEMBALI (2004)

JIKA KAU TIADA - DUET BERSAMA YUSRI

Suatu ketika dahulu
Ku tersesat dalam hidup
Sehingga muncul menjelma
Rasa sayang kepada mu

Rupanya inilah cinta
Nikmatnya baru ku rasa
Tak terbayang bagaimana
Hidup jika kau tiada

Jika kau tiada
Pada siapa kan
Ku dendang syair cinta
Dan dakapan mana harus ku bersandar
Meraih kasih yang ku perlu

Jika kau tiada
Wajah siapa harus
Ku tenung bila mencari ketenangan?
Arakian suara siapakan
Membisikkan kata-kata cinta

Tak tersusunnya kata
Azimat kau bawa
Pastinya ku kan sengsara
Oh jika kau tiada

Tak ku kenal cinta sebelum kau hadir
Tak ku tahu erti rindu
Kini doa ku termakbul
Ku tagih cinta mu selalu
Walau ramai ku kenali
Tiada seikhlas mu kasih
Kalam sayang kau ku cinta
Hanya nyawa kan bisa memisahkan kita
Memisahkan kita

Jika kau tiada
Hilanglah bintang di langit yang berkelip
Memelita malam yang hiba
Hilanglah keajaiban kelapan di dunia

Jika kau tiada
Sentuhan siapa yang mampu
Menyembuh luka di hati ku?
Lantarannya tawar naluri hati
Untuk jatuh cinta lagi

Jikalau ku
Termampu memiliki dunia
Semua tak bermakna bagi ku
Jika kau tiada

Tak ku kenal cinta sebelum kau hadir
Tak ku tahu erti rindu
Kini doa ku termakbul
Ku tagih cinta mu selalu
Walau ramai ku kenali
Tiada seikhlas mu kasih
Kalam sayang kau ku cinta
Hanya nyawa kan bisa memisahkan kita

Lagu: Edry Abdul Halim
Lirik: Edry Abdul Halim